LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Kebudayaan (Disparekrafbud) Kabupaten Manggarai Barat menyampaikan kabar baik terkait pengembangan potensi pariwisata Manggarai Barat di Pulau Kukusan.
Pulau Kukusan adalah bagian dari gugusan pulau-pulau kecil di sekitar Labuan Bajo. Pulau ini juga dihuni oleh penduduk setempat yang sebagian besar berprofesi sebagai nelayan.
Dengan berbekal Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi pelaksanaan APBN dan APBD, Disparekrafbud berupaya kreatif mencari sumber pembiayaan alternatif untuk pembangunan di Manggarai Barat.
Baca juga :Wisatawan Akui Keindahan Warloka Labuan Bajo
“Dengan adanya Inpres tersebut, kami pemerintah daerah harus kreatif mencari sumber pembiayaan. Salah satunya dengan meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujar Stefanus Jemsifori, Kepala Disparekrafbud Manggarai Barat pada Senin (10/3/2025).
Stefanus mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjalin kerjasama dengan PT Pesona Mutiara Timur untuk membangun destinasi wisata baru di Pulau Kukusan.
“Atraksi yang akan dikembangkan di Pulau Kukusan antara lain hiking, snorkeling, kayaking, dan atraksi budaya,” jelasnya.
Baca juga :Liburan ke Labuan Bajo? Jangan Lewatkan 366 Lounge!
Menurut Stefanus, PT Pesona Mutiara Timur akan menanggung seluruh biaya pembangunan, sementara Pemerintah Daerah (Pemda) akan membantu melancarkan urusan administrasi perizinan.
Pihaknya juga telah melakukan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk masyarakat setempat, pemerintah desa, serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat.
“Kami sudah turun ke lokasi bersama mitra dan tim dari Pemda. Masyarakat dan pemerintah desa juga sudah siap mendukung,” katanya.
Baca juga :Pantai Atlantis Menciptakan Suasana Romantis
Lebih lanjut, Stefanus menjelaskan bahwa PT Pesona Mutiara Timur juga akan membantu membangun enam ruang sekolah baru dan merehabilitasi rumah masyarakat di Kampung Nelayan Kukusan.
“Dinas Cipta Karya juga akan mendukung dengan penataan ruang, jalan setapak, dan akses menuju puncak bukit di Pulau Kukusan,” jelasnya.
Stefanus berharap, dengan adanya investasi ini, Pulau Kukusan dapat menjadi destinasi wisata yang menarik dan memberikan manfaat bagi masyarakat serta meningkatkan PAD Kabupaten Manggarai Barat.
“Setelah semua perizinan beres, kami akan membuat Memorandum of Understanding (MOU) dan bekerjasama dengan semua pihak, sehingga semua pihak juga mendapatkan manfaatnya.” tutupnya.
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.
