HPI Mabar Tekankan Keselamatan Wisata di TNK

Pariwisata26 Dilihat

LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Kabupaten Manggarai Barat mengeluarkan himbauan kepada seluruh pemandu wisata, menyusul insiden meninggalnya wisatawan asing saat snorkeling di Long Pink Beach, Taman Nasional Komodo (TNK), Rabu, 18 Juni 2025.

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah AD_4nXeJjhlBaOOr-jSX6uf98hikHJtIbHUPvUf-0eddYC0zzN9UN8BIsA7c6uGyI3Zq4V-4zdItCtTuTgj5sFglH7wVPl32hNjaZiViiJX-NPnCzs44XNAwmZpB8VeS9mQYDTKlP42yYCE8cxRAgNzAXc3XnUY


Melalui surat resmi, HPI Mabar meminta seluruh anggotanya untuk lebih waspada dan selalu memperhatikan aspek keselamatan dalam setiap kegiatan wisata. Ada empat poin penting yang ditekankan dalam imbauan tersebut:

1. Memastikan keselamatan wisatawan
Pemandu diminta untuk selalu memberikan pengarahan atau briefing kepada wisatawan sebelum memulai kegiatan, baik di darat maupun di laut. Hal ini penting agar wisatawan memahami potensi risiko serta prosedur keselamatan yang berlaku.

Baca juga :Cari Properti di Labuan Bajo? Inbisnis Property Solusinya!

2. Gunakan alat keselamatan
Setiap wisatawan wajib menggunakan alat keselamatan seperti pelampung (life jacket) dan ring buoy saat snorkeling atau berenang. Tender boat juga diminta tetap siaga dan memantau pergerakan wisatawan di laut.

3. Awasi wisatawan secara aktif
Selama kegiatan berlangsung, wisatawan harus tetap berada dalam pengawasan pemandu. Pengawasan ekstra dibutuhkan terutama pada aktivitas yang berisiko tinggi seperti trekking, snorkeling, dan diving.

Baca juga :LABAHO, Layanan Wisata Lengkap di Labuan Bajo

4. Segera lapor jika ada kejadian
Jika terjadi insiden atau situasi yang membahayakan keselamatan wisatawan, pemandu wajib segera melapor kepada pihak berwenang untuk penanganan cepat.

Ketua HPI Manggarai Barat, Aloysius Suhartim Karya, menyatakan bahwa imbauan ini merupakan langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan.

“Keselamatan tamu, wisatawan adalah tanggung jawab kita bersama,” tulisnya, Kamis (19/6/2025).

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah AD_4nXcQxpIHJYq2dchMQcRf40P-PV4Vh4k7tJtNf3iCROT6UCg2rrMNsJ_wbkNFpxltb0-pBJp5OSyUZ4JS6L_rbVaTlsTQ4wJ9xafoSveJSk7K_AgbIdCQQh3lCysWjGitBtjo9Tv2


Sebelumnya pada Rabu (18/6/2025) diberitakan bahwa seorang wisatawan asal China bernama Qiu Yan tewas tenggelam saat berenang di Long Pink Beach, kawasan Taman Nasional Komodo. 

Korban sempat dievakuasi oleh tim SAR gabungan dan dibawa ke RSUD Komodo, Labuan Bajo.


Well, Silahkan tuis pendapatnya di kolom komentar ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *