LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Sejumlah wisatawan berkumpul untuk melihat Komodo berukuran besar di Pulau Rinca, Sabtu (16/8/2025).
Mereka datang dalam tiga rombongan trekking yang dipandu langsung oleh ranger di Pulau Rinca. Salah satunya adalah wisatawan asal Korea yang dipandu agen travel Labuan Bajo Holiday (LABAHO) dengan guide bernama Aldio.
“Wajib pakai ranger kalau di sini. Ada biaya khusus untuk mereka. Wisatawan yang saya pandu ini dari Korea, jumlahnya tiga orang,” kata Aldio.
Baca juga :LABAHO, Layanan Wisata Lengkap di Labuan Bajo
Wisatawan menelusuri jalur trekking khusus untuk melihat Komodo. Kadang hewan purba ini muncul di bawah pohon, kadang di lahan terbuka yang juga dihuni satwa lain seperti kerbau.
Jalur trekking masih berupa tanah berdebu. Wisatawan berjalan melewati hutan hingga ke puncak bukit. Beberapa jejak Komodo masih terlihat di sepanjang jalur.
“Hari ini agak sulit melihat Komodo karena sedang musim kawin. Mereka jarang keluar. Kita hanya bisa melihat beberapa jejak dan pup Komodo,” jelas Destino, ranger di Pulau Komodo.
Baca juga :Indeks Pariwisata Inklusif Manggarai Barat Naik Jadi 63,95 Persen
Ia menambahkan, populasi Komodo di Pulau Rinca masih terjaga dan bahkan meningkat. “Sekarang jumlahnya sekitar 1.200 ekor lebih,” katanya.
Selain Komodo, Pulau Rinca juga menjadi habitat bagi berbagai jenis burung. “Ada burung Rangkong, Elang, Kakatua, Burung Gosong, dan Seriwang Asia. Mereka hidup berdampingan dengan Komodo. Sarang-sarangnya bisa dilihat di pohon sekitar jalur trekking,” tutur Destino.
Wisatawan tampak antusias setiap kali berhasil melihat Komodo. Mereka berfoto-foto dan bahkan ada yang mengeluarkan suara unik seolah-olah memanggil nama Komodo.
Diketahui, Pulau Rinca merupakan salah satu lokasi utama melihat Komodo di alam liar, selain Pulau Komodo.
Jika ingin berwisata ke Labuan Bajo, buruan pesan paket liburan ke destinasi impianmu hanya di LABAHO.com. Dijamin liburanmu kali ini akan lebih berkesan dan tak terlupakan!
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.