LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat akan melibatkan 40 pelaku UMKM dalam acara penutupan dan finish Tour de EnTeTe 2025 di Labuan Bajo, Minggu (21/9/2025).

Kepala Dinas Pariwisata, Ekonomi Kreatif, dan Kebudayaan Manggarai Barat, Stefanus Jemsifori, mengatakan para pelaku UMKM sudah siap memeriahkan acara tersebut.
“40 UMKM ini menjadi mitra kerja Dinas Pariwisata, dan mereka sudah sangat siap,” kata Stefanus dalam keterangannya, Sabtu (20/9/2025).
Baca juga : Paket Promo Open Trip Sailing Komodo September
Pemerintah akan menggelar bazar UMKM selama dua malam, mulai Sabtu (20/9) hingga Minggu (21/9). Selain itu, sanggar-sanggar tari lokal juga akan tampil mengisi atraksi seni.
“Kami sudah sangat siap, dan tentu berharap cuaca mendukung sehingga finish Tour de EnTeTe 2025 benar-benar meriah dan masyarakat bisa menikmatinya,” ujar Stefanus.
Etape Terakhir
Pembalap akan memulai etape terakhir Tour de EnTeTe dari Ruteng pada Minggu pukul 11.00 WITA dan diperkirakan akan tiba di Labuan Bajo paling lambat pukul 14.30 WITA. Panitia menetapkan titik finis di Kantor Bupati Manggarai Barat.
Baca juga :Strawberry Rock: Batu Pink Romantis di Tengah Komodo
Plt. Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Dwi Marhen Yono, menyebut Tour de EnTeTe sebagai momentum strategis untuk memperkuat positioning NTT sebagai destinasi sport tourism di Indonesia.
“Tour de EnTeTe menunjukkan bagaimana olahraga dapat menjadi pintu masuk untuk mempromosikan destinasi. Jalur lintasan yang menghubungkan Timor, Sumba, hingga Flores tidak sekadar rute lomba, tetapi juga perjalanan yang menghadirkan panorama alam, budaya, dan pengalaman otentik NTT,” ujar Marhen.
Ia mengajak para pembalap, official, dan tamu dari 13 negara untuk menjelajahi keindahan Labuan Bajo, mulai dari Pulau Komodo, Pulau Rinca, Pulau Padar, Pink Beach, Natas Parapuar, hingga event Weekend at Parapuar di kawasan BPOLBF.
“Ajang ini akan memberikan dampak positif terhadap citra dan ekonomi pariwisata, sekaligus memperkenalkan Labuan Bajo dan Flores sebagai destinasi kelas dunia,” tandasnya.
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.