Kunjungan Wisatawan Pulau Kelor Melonjak saat Tour De EnTeTe

Pariwisata110 Dilihat

LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Penutupan ajang balap sepeda internasional Tour de EnTeTe 2025 di Labuan Bajo berdampak langsung pada peningkatan kunjungan wisatawan ke sejumlah destinasi.

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah labaho1.jpeg


Data Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat mencatat, selama dua hari 21-22 September 2025, Pulau Kelor menerima lebih dari 2.300 pengunjung. Jumlah itu jauh di atas rata-rata kunjungan harian yang biasanya hanya sekitar 500 orang.

Baca juga :Trip Mancing Sehari di Labuan Bajo

Kepala Dinas Pariwisata Ekonomi Kreatif dan Kebudayaan Manggarai Barat, Stefanus Jemsifori, mengatakan peningkatan kunjungan wisatawan juga berimbas pada pendapatan daerah. Dari kunjungan ke Pulau Kelor, tercatat Rp54 juta retribusi masuk.

“Para wisatawan menggunakan kapal wisata open deck milik warga lokal ke Pulau Kelor. Lonjakannya sangat tinggi,” kata Stefanus di Labuan Bajo, Selasa (30/9/2025).

Selain Pulau Kelor, destinasi Puncak Waringin juga mengalami peningkatan kunjungan. Dalam periode yang sama, lebih dari 400 wisatawan tercatat berkunjung ke lokasi tersebut.

Baca juga :Mawatu, Wajah Baru Labuan Bajo: Pusat Kota dan Gaya Hidup Terpadu

Menurut Stefanus, peningkatan ini menunjukkan bahwa penyelenggaraan event internasional berdampak langsung pada sektor pariwisata daerah. 

“Multiplier effect terasa, bukan hanya pada UMKM, tapi juga destinasi wisata di luar kawasan Taman Nasional Komodo,” ujarnya.

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah AD_4nXeJjhlBaOOr-jSX6uf98hikHJtIbHUPvUf-0eddYC0zzN9UN8BIsA7c6uGyI3Zq4V-4zdItCtTuTgj5sFglH7wVPl32hNjaZiViiJX-NPnCzs44XNAwmZpB8VeS9mQYDTKlP42yYCE8cxRAgNzAXc3XnUY


Diketahui, Ajang balap sepeda bertaraf internasional dengan 13 negara peserta, Tour de EnTeTe berakhir di Labuan Bajo pada 21 September 2025 lalu. 

Para peserta menempuh lintasan di Pulau Timor, Sumba, dan Flores sejak 10 September 2025 dan berakhir pada etape kesepuluh di Labuan Bajo.

Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *