LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Menjelang Idul Fitri 2025, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) melalui Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan mengadakan operasi pasar pangan murah sepanjang bulan Ramadhan.
Kegiatan ini akan berlangsung dari 11 hingga 27 Maret 2025 di berbagai lokasi, termasuk Kampung Air dan halaman kantor camat Komodo, Kamis (13/3).
Operasi pasar ini melibatkan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD), seperti Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP), Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Dinas Perhubungan (Dishub), serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Baca juga :FORMAPP Dorong Perda Pengelolaan Pantai dan Pulau Kecil Manggarai Barat
Kepala Dinas DKPP Mabar, Fatinci Reynilda, menjelaskan bahwa operasi pasar ini tidak menggunakan anggaran daerah dan sepenuhnya bergantung pada kerjasama dengan mitra.
“Jadi ini tanpa biaya dari pemerintah, murni kerjasama dengan mitra,” jelasnya.
Fatinci menambahkan bahwa tingginya permintaan warga untuk mengadakan pasar murah sebagai program rutin akan menjadi bahan evaluasi bagi Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID).
Baca juga :Inosensius Peni Minta Kenaikan NJOP Ditinjau Ulang
“Respon masyarakat ini akan kami pertimbangkan. Harapannya, tahun depan ada anggaran khusus untuk program ini, sehingga bisa dilakukan secara rutin, minimal sebulan sekali,” tuturnya.
Pemerintah daerah juga menggandeng mitra seperti Bulog dan pelaku usaha untuk memastikan ketersediaan pangan dengan harga lebih terjangkau dibandingkan pasar biasa.
“Tujuan dari operasi pasar ini adalah untuk menstabilkan harga pangan sekaligus membantu masyarakat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau,” Pungkasnya.
Beberapa bahan pokok yang tersedia dalam operasi pasar ini meliputi ayam, telur, beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), beras premium, minyak goreng, gula, tepung terigu, dan berbagai kebutuhan pangan lainnya dengan harga yang telah disesuaikan.
