LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Jumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang ikut meramaikan Festival Golo Koe 2025 di Labuan Bajo, Manggarai Barat, meningkat dibanding tahun sebelumnya.
Sekretaris Daerah Manggarai Barat, Fransiskus Sale Sodo, selaku Ketua Pelaksana Festival Golo Koe 2025 mengatakan, tahun ini sebanyak 160 UMKM berpartisipasi sementara pada 2024 hanya sekitar 130 UMKM. Peningkatan ini menunjukkan antusiasme pelaku usaha terhadap penyelenggaraan festival tahun ini.
“Bahkan, masih ada pelaku usaha yang tidak bisa ikut karena keterbatasan tempat,” ujarnya dalam konferensi pers di Rumah Keuskupan Labuan Bajo, Sabtu (9/8/2025).
BACA JUGA :
– LABAHO, Layanan Wisata Lengkap di Labuan Bajo
– ASITA Usulkan Travel Agent Wajib Terdaftar pada Website Resmi
– Cari Properti di Labuan Bajo? Inbisnis Property Solusinya!
– Festival Golo Koe 2025 Masuk Top 10 KEN, Ini Alasannya
Fransiskus menegaskan, festival yang telah masuk kalender “Top Ten Karisma Event Nusantara” Kementerian Pariwisata ini bukan hanya ajang hiburan, tetapi juga penggerak ekonomi lokal.
“Peningkatan jumlah UMKM ini membuktikan bahwa Festival Golo Koe disambut baik, terutama oleh pelaku usaha kecil dan menengah,” katanya.
Ia menjelaskan, ada beberapa tujuan utama penyelenggaraan festival yang digagas empat tahun lalu.
Pertama, menjadikan Festival Golo Koe sebagai acara budaya berbasis nilai lokal dan spiritualitas Katolik. Kedua, meningkatkan keterlibatan pelaku seni budaya dan UMKM dari berbagai unsur masyarakat.
BACA JUGA :
– Trip Sehari, Tiga Speed LABAHO Jalan Bersamaan
– Lakukan Kegiatan di TN Komodo? Wajib Punya SIMAKSI
– 366 Property Hadirkan Standar Baru dalam Investasi Labuan Bajo
– Prosesi Arak Patung Maria Warnai Jelang Festival Golo Koe
Selain itu, festival ini diharapkan memberi dampak ekonomi, sosial, dan spiritual bagi warga.
“Secara ekonomi, perputaran usaha meningkat. Secara spiritual, prosesi dan kegiatan rohani memperkuat devosi umat,” ucapnya.
Fransiskus menambahkan, Festival Golo Koe juga dirancang untuk mengintegrasikan wisata budaya, rohani, dan alam dalam satu harmoni.
“Labuan Bajo ini sangat beragam. Harmoni ini harus kita jaga agar tetap menjadi destinasi wisata yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Festival Golo Koe 2025 akan digelar pada 10–15 Agustus 2025 dengan agenda pawai budaya, pentas seni, pameran UMKM dan kuliner lokal, kegiatan rohani, hingga aksi sosial.
Jika ingin berwisata ke Labuan Bajo, buruan pesan paket liburan ke destinasi impianmu hanya di LABAHO.com. Dijamin liburanmu kali ini akan lebih berkesan dan tak terlupakan!
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.