Agar Tak Sesak di Padar, BTNK Batasi 1.000 Wisatawan Per Hari 

Pariwisata153 Dilihat

LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Balai Taman Nasional Komodo (BTNK) akan mulai membatasi jumlah wisatawan ke Taman Nasional Komodo (TNK) pada tahun 2026. Setiap harinya, BTNK hanya mengizinkan 1.000 wisatawan untuk masuk ke kawasan konservasi tersebut.

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah AD_4nXeJjhlBaOOr-jSX6uf98hikHJtIbHUPvUf-0eddYC0zzN9UN8BIsA7c6uGyI3Zq4V-4zdItCtTuTgj5sFglH7wVPl32hNjaZiViiJX-NPnCzs44XNAwmZpB8VeS9mQYDTKlP42yYCE8cxRAgNzAXc3XnUY


“Kami batasi kunjungan maksimum hanya 1.000 orang per hari karena itu sesuai dengan kajian daya dukung dan daya tampung kawasan TNK,” jelas Koordinator Urusan Kerjasama Humas dan Pelayanan BTNK, Maria Rosdalima Panggur, Senin (6/10/2025).

Maria menjelaskan bahwa saat ini BTNK masih menjalankan proses sosialisasi, simulasi, dan uji coba. BTNK akan menerapkan kebijakan ini sepenuhnya pada 2026.

Baca juga : Tarif Sewa Motor dan Mobil Terbaru 2025 di Labuan Bajo

“Kami mau mengatur kunjungan ke TNK. Saat ini masih proses sosialisasi, simulasi, dan uji coba. Kemungkinan tahun 2026 diaplikasikan. Uji cobanya awal tahun, Januari-Maret,” jelas dia

Maria menyebut, jumlah kunjungan ke TNK memang mencapai sekitar 340.000 orang per tahun (data 2024). Namun, ia menyoroti bahwa sebaran kunjungan tidak merata sepanjang tahun.

“Kunjungan itu kan tidak merata di sepanjang tahun, ya. Jadi, dia lebih banyak di high season atau peak season di bulan Juni, Juli, sampai September,” terang Maria.

Pengunjung Menumpuk, Wisatawan Kehilangan Kenyamanan

Maria menjelaskan bahwa pada bulan-bulan sibuk seperti Juni, jumlah wisatawan di Pulau Padar bisa melonjak hingga 1.755 orang per hari, padahal idealnya hanya 800–1.200 orang.

Baca juga : 5 Destinasi Sunset Gratis di Labuan Bajo

“Kalau sudah 1.500 ke atas itu kan sudah menumpuk. Makanya banyak kita lihat foto-foto dan video yang viral, banyak sekali pengunjung di sana yang sampai orang tidak bisa menikmati, tidak nyaman,” keluh Maria.

Untuk mencegah penumpukan itu, BTNK akan membagi kunjungan ke Pulau Padar dalam tiga sesi per hari.

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah labaho1.jpeg


“Jam 05.00 Wita-08.00 Wita, 08.00 Wita-11 Wita, dan 17.00 Wita-18.00 Wita. Tujuannya agar kunjungan wisatawan ke Pulau Padar tidak menumpuk pada waktu bersamaan dalam satu hari. Tiap sesi sebanyak 300-330-an orang,” kata dia.

BTNK juga akan mengatur seluruh proses kunjungan melalui aplikasi SiOra, yang mereka kembangkan secara internal. Wisatawan hanya bisa membeli tiket masuk TNK melalui aplikasi ini.

“Kami mengatur kunjungan ini ke seluruh kawasan dengan SiOra,” tutupnya.

Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Jika ingin berwisata ke Labuan Bajo, buruan pesan paket liburan ke destinasi impianmu hanya di LABAHO.com. Dijamin liburanmu kali ini akan lebih berkesan dan tak terlupakan!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *