BPOLBF dan UPH Dorong Loyalitas Wisatawan Labuan Bajo

Event, Pariwisata86 Dilihat

LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) menggandeng Universitas Pelita Harapan (UPH) untuk mengembangkan sistem loyalitas pariwisata terintegrasi dalam Focus Group Discussion (FGD) di Kantor BPOLBF, Selasa (21/10/2025).


Penelitian yang dikembangkan UPH ini berjudul “Sistem Manajemen Loyalitas Pariwisata Terintegrasi dengan Kolaborasi Lintas Sektor dan Gamifikasi”. Kegiatan tersebut didukung pendanaan dari Kemendikbudristek melalui Program Hilirisasi Riset Prioritas – Sinergi, dengan dua lokasi utama, yaitu Labuan Bajo dan Yogyakarta.


BACA JUGA :

6 Kapal Terbaik di Labuan Bajo untuk Sailing Trip Impianmu
Jelajah Pulau Sumba 4 Hari 3 Malam bersama LABAHO
Tarif Sewa Motor dan Mobil Terbaru 2025 di Labuan Bajo
5 Destinasi Sunset Gratis di Labuan Bajo
Tips dan Trik Liburan di Labuan Bajo Saat Musim Hujan


Ketua Tim Peneliti, Dr. Ir. Rudy Pramono, M.Si., menjelaskan bahwa riset ini berangkat dari tantangan rendahnya loyalitas wisatawan di destinasi pariwisata Indonesia.

“Banyak wisatawan datang sekali lalu tidak kembali. Padahal pariwisata bisa jadi penggerak ekonomi masyarakat. Karena itu, kami ingin mengembangkan sistem loyalitas yang bisa membuat wisatawan lebih terikat dengan destinasi,” jelas Rudy.

Dekan Fakultas Pariwisata UPH, Prof. Diena M. Lemy, menambahkan sistem ini akan menggabungkan pendekatan gamifikasi dan kolaborasi triple helix antara akademisi, pemerintah, dan industri.

“Gamifikasi bisa digunakan untuk mendorong wisatawan ikut kegiatan budaya, membeli produk lokal, atau menjaga lingkungan lewat sistem poin dan tantangan. Jadi, berwisata bukan sekadar datang, tapi ikut berkontribusi,” kata Diena.


BACA JUGA :

– Menjelajah Pesona Labuan Bajo Bersama LABAHO
– Lima Contoh Investasi Properti Menjanjikan di Labuan Bajo
– Wisata Pulau Kelor Labuan Bajo, Bisa Snorkeling Bareng Anak Hiu
– Lion Air Group Makin Laris di Labuan Bajo
– Cek Destinasinya! Ini Rute Open Trip Labuan Bajo 3 Hari 2 Malam


Sementara itu, Plt. Direktur Utama BPOLBF, Dwi Marhen Yono, menyebut kerja sama ini sejalan dengan arah pengembangan pariwisata Labuan Bajo yang berbasis data dan inovasi.

“Sistem loyalitas ini bisa bantu kami memahami perilaku wisatawan, memperpanjang lama tinggal, dan mendorong wisatawan ikut dalam kegiatan ekonomi lokal,” ujarnya.


Marhen menambahkan, kolaborasi lintas sektor seperti ini penting agar inovasi tetap berpijak pada konteks lokal. 

“Labuan Bajo punya potensi jadi laboratorium hidup untuk pengembangan sistem seperti ini,” katanya.

FGD ini dihadiri berbagai pemangku kepentingan pariwisata Manggarai Barat, seperti Ketua ASITA Manggarai Barat, perwakilan HPI, Pokdarwis Desa Batu Cermin, Bajo Talk Podcast, serta startup teknologi lokal Lingkotech.


Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Mari bergabung di Group WA berita LABUAN BAJO TODAY setiap hari.
Nikmati berita terkini tentang Wisata dan Investasi di Labuan Bajo