Rusa Jinak Temani Wisatawan di TN Komodo

Pariwisata74 Dilihat

LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Salah satu pemandangan unik di Taman Nasional Komodo adalah bertemu kawanan rusa. Banyak turis sengaja berhenti untuk foto bareng karena hewan-hewan ini tidak takut manusia.

Gambar ini memiliki atribut alt yang kosong; nama berkasnya adalah labaho1.jpeg

Kawanan rusa paling sering terlihat di dua spot populer TN Komodo, yakni Pulau Padar dan Pink Beach. Pulau Padar dikenal dengan puncaknya yang ikonik, sementara Pink Beach terkenal dengan pasir merah mudanya.

Nah, di garis pantai kedua pulau itu, wisatawan kerap mendapat pengalaman berbeda: tiba-tiba ada kawanan rusa berjalan santai di antara kerumunan turis. Mereka tidak menjauh meski didekati.

“Rusa-rusa itu sangat jinak,” kata Andro, salah seorang tour guide di Labuan Bajo, Senin (1/12/2025).

Menurut Andro, rusa paling sering muncul di dekat pos tiket Pulau Padar, tepatnya di area lapak penjual kelapa muda. Jumlahnya bisa lebih dari lima ekor dalam satu waktu. Mereka biasanya makan sisa-sisa kelapa muda yang dibuang pedagang. Tidak jarang wisatawan mengelus kepala atau punggung rusa tersebut.


BACA JUGA :

– Dua Pantai Favorit di Labuan Bajo untuk Menyambut Senja
– KSOP Minta Kapal di TN Komodo Waspada Cuaca Ekstrem
– Tarif Sewa Motor dan Mobil Terbaru 2025 di Labuan Bajo
– Ternyata Ada Resort Mewah di Atas Laut Labuan Bajo Belum Bayar Pajak
– Wisata Live on Board Naik Pinisi di Labuan Bajo, Kayak Apa Sih?


Hal yang sama juga terjadi di Pink Beach. Rusa sering berkeliaran di sekitar pantai maupun pondok-pondok milik pedagang. Ada total 12 pondok di Pink Beach yang menjual makanan, minuman, dan souvenir.

“Banyak turis yang sengaja foto dengan kawanan rusa itu,” ujar Andro.

Fenomena ini menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan yang datang ke TN Komodo. Selain trekking dan menikmati panorama alam, momen bertemu rusa jinak menjadi pengalaman yang tidak semua destinasi punya.

Kristop, salah seorang tour guide lain menyebut kemunculan rusa yang semakin berani mendekati manusia bisa jadi akibat seringnya mereka berinteraksi dengan wisatawan. 

“Pengaruh sering dikasih makan oleh wisatawan,” kata Kristop.

Kehadiran rusa-rusa jinak ini, bagaimanapun, menambah warna perjalanan wisata di TN Komodo. Banyak turis menganggapnya sebagai kejutan kecil yang membuat pengalaman mereka semakin berkesan.

Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.

Mari bergabung di Group WA berita LABUAN BAJO TODAY setiap hari.
Nikmati berita terkini tentang Wisata dan Investasi di Labuan Bajo.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *