LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Sepanjang 2025, berbagai kegiatan lingkungan digelar di Labuan Bajo. Salah satu capaiannya adalah penanaman 4.581 pohon di sejumlah lokasi.
Hal itu disampaikan Plt Direktur Utama Badan Otorita Pelaksana Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Dwi Marhen Yono, dalam Forum Koordinasi Calendar of Events (CoE) 2026 dan Diskusi Kolaborasi bersama Media (Diskoria) di Kantor BPOLBF, Kamis (18/12/2025).
Menurut Dwi Marhen Yono, ribuan pohon tersebut memiliki potensi serapan karbon mencapai 38.505,96 kilogram CO₂e. Jenis pohon yang ditanam antara lain mangrove, flamboyan, hingga sirsak.
BACA JUGA :
– 5 Rekomendasi Sewa Motor Labuan Bajo: Lokasi dan Harga
– Jelang Nataru, Penerbangan di Labuan Bajo Belum Bertambah
– Event Besar di High Season Labuan Bajo Dinilai Belum Tepat Sasaran
– Jadi Pemandu Wisata di Labuan Bajo Harus Serba Bisa
– BTNK Buka Suara soal Perburuan Rusa di TN Komodo
Selain penanaman pohon, BPOLBF juga menjalankan berbagai kegiatan lingkungan lain sepanjang tahun.
Gerakan Wisata Bersih
Salah satu program yang dijalankan adalah Gerakan Wisata Bersih (GWB). Sepanjang 2025, program ini dilaksanakan dalam 21 kegiatan dengan melibatkan 4.481 peserta dari berbagai unsur.
Melalui Gerakan Wisata Bersih, total sampah yang berhasil dikumpulkan mencapai 16.239,32 kilogram. Dari jumlah tersebut, 15.248,82 kilogram merupakan sampah residu, sementara 990,5 kilogram berhasil dipilah untuk didaur ulang.
“Gerakan Wisata Bersih menjadi upaya bersama untuk menjaga kebersihan destinasi wisata di Labuan Bajo,” kata Dwi Marhen Yono.
Ia menegaskan, ke depan kolaborasi lintas pihak akan terus diperkuat agar setiap kegiatan pariwisata turut menjaga lingkungan dan kenyamanan wisatawan.
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.
Mari bergabung di Group WA berita LABUAN BAJO TODAY setiap hari.
Nikmati berita terkini tentang Wisata dan Investasi di Labuan Bajo.
