LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Sudamala Resorts mulai membangun resort tenda mewah berkonsep ramah lingkungan di pinggiran Kota Ruteng, Kabupaten Manggarai, NTT. Proyek ini bekerja sama dengan Keuskupan Ruteng sebagai pemilik lahan.
Nantinya, resor bernama Sudamala Tented Resort–Ruteng ini bakal jadi properti ketujuh Sudamala dan yang ketiga di Pulau Flores.
CEO Sudamala Resorts, Ben Subrata, mengatakan bahwa resor ini dirancang menyatu dengan alam dan budaya lokal.
“Kami ingin menghadirkan pengalaman menginap yang autentik dan berkelanjutan. Ruteng punya alam dan budaya yang unik, dan kami merasa terhormat bisa bekerja sama dengan Keuskupan,” kata Ben, Sabtu (10/5/2025).
Resor ini akan dibangun di kawasan perbukitan dengan tenda-tenda mewah yang ramah lingkungan. Arsitekturnya akan memadukan kenyamanan modern dan unsur lokal khas Manggarai.
Baca juga :Liburan ke Labuan Bajo? Jangan Lewatkan 366 Lounge!
Lokasinya yang strategis membuat para tamu bisa mengeksplorasi kekayaan budaya dan alam sekitar.
Ada kopi dan tenun Manggarai, desa adat Wae Rebo, Todo, Ruteng Pu’u, hingga situs Liang Bua tempat ditemukannya fosil Homo floresiensis atau “manusia hobbit”.
Uskup Ruteng, Mgr. Siprianus Hormat, menyambut baik kolaborasi ini.
“Kami berharap kerjasama ini jadi contoh pembangunan yang berpihak pada lingkungan dan masyarakat, serta selaras dengan nilai-nilai iman dan budaya,” katanya.
Baca juga :Wisatawan Akui Keindahan Warloka Labuan Bajo
Menariknya lagi, resor ini dekat dengan Golo Curu, salah satu tempat ziarah Katolik di Ruteng.
Suasananya yang tenang dan sakral dinilai cocok untuk wisatawan yang mencari ketenangan dan pengalaman spiritual.
Sudamala juga memastikan pembangunan resor ini memperhatikan prinsip keberlanjutan. Mulai dari penggunaan energi terbarukan, pengelolaan limbah, hingga pelibatan warga lokal dalam operasional.
Pembangunan resor ini saat ini dalam tahap pra-pengembangan dan ditargetkan rampung pada tahun 2026.
Diketahui, Sudamala Resorts adalah grup perhotelan asal Indonesia yang berdiri sejak 2011.
Berawal dari Sanur, Bali, Sudamala kini punya properti di Lombok, Seraya Kecil, dan Labuan Bajo.
Resor keenam di Ubud juga akan dibuka akhir tahun ini. Sudamala dikenal mengusung gaya arsitektur lokal dengan sentuhan budaya dan kenyamanan modern.
