LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Dalam upaya menjaga keselamatan wisatawan selama berlayar, Satuan Kepolisian Perairan dan Udara (Satpolairud) Manggarai Barat akan rutin melakukan patroli di perairan Labuan Bajo, NTT.
Keselamatan berlayar menjadi aspek krusial untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para pengguna jasa transportasi laut.
Labuan Bajo, yang dikenal sebagai kawasan Pariwisata Super Premium, semakin diminati baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal ini berdampak pada meningkatnya jumlah penumpang yang menggunakan kapal wisata, baik menuju Taman Nasional Komodo (TNK) maupun lokasi lainnya.
Baca juga :INBISNIS Property, Menjadikan Properti Anda Lebih Berharga
Satuan Kepolisian Perairan dan Udara (Satpolairud) Manggarai Barat telah melakukan imbauan kepada penyedia jasa perjalanan wisata serta wisatawan itu sendiri.
AKP Dimas Yusuf Fadhillah Rahmanto, Kasat Polairud Mabar, menyatakan bahwa imbauan ini menjadi bukti nyata kehadiran Polri di tengah masyarakat.
“Hari ini kami memberikan imbauan kepada awak kapal wisata, nelayan, dan wisatawan agar selalu menjaga keselamatan masing-masing,” ujarnya, Rabu ( 14/5).
Baca juga :Lima Kawasan Favorit di Labuan Bajo yang Diincar Investor
Salah satu poin penting dalam imbauan tersebut adalah agar nahkoda dan anak buah kapal (ABK) selalu memperhatikan kondisi cuaca sebelum berlayar, memastikan ketersediaan life jacket, alat pemadam api ringan (APAR), serta menghindari kelebihan muatan.
“Kondisi cuaca yang tidak menentu dapat berbahaya, sehingga kami menekankan pentingnya penggunaan life jacket bagi ABK dan penumpang,” jelas AKP Dimas.
Selain memberikan imbauan, pihak kepolisian juga akan melaksanakan patroli perairan untuk mencegah gangguan keamanan dan tindak kriminal di laut.
“Kami dari Satpolairud Polres Manggarai Barat berkomitmen untuk menjaga wilayah perairan agar tetap aman dari segala bentuk gangguan,” tegasnya.
Sebagai langkah tambahan, ia juga menyampaikan nomor Call Center Polri 110 serta layanan pengaduan melalui WhatsApp Polres Manggarai Barat di nomor 0811-3832-006, bagi masyarakat yang mengalami situasi darurat di laut.
