LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Wisatawan asing semakin banyak yang datang ke Labuan Bajo dan memilih paket tur eksklusif ke Taman Nasional Komodo (TNK).
Data dari Imigrasi mencatat, selama April 2025 ada 4.080 wisatawan asing yang masuk melalui pelabuhan laut. Mereka berasal dari 83 negara, dengan tiga negara terbanyak adalah Amerika Serikat, Filipina, dan Jerman.
Baca juga :Trip Seru ke Komodo Bersama LABAHO Selama Libur Sekolah
Dari jalur udara, Bandara Komodo mencatat 46.093 penumpang yang masuk selama bulan April. Dari jumlah itu, 21.082 orang merupakan wisatawan mancanegara, 17.227 wisatawan nusantara, dan sisanya bukan wisatawan.
Plt. Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Frans Teguh, juga menyebutkan Tiongkok sebagai negara dengan kunjungan tertinggi selama April, yakni 28,6 persen. Disusul oleh Indonesia, Inggris, dan Amerika Serikat masing-masing 14,3 persen.
“Tiongkok jadi negara dengan proporsi tertinggi di bulan April,” ujar Frans dalam kegiatan Diskoria atau Diskusi Kolaborasi Media di Labuan Bajo, Selasa (24/6/2025).
Paket wisata eksklusif sendiri makin diminati. Biasanya ditawarkan oleh operator kapal phinisi mewah, dengan harga belasan hingga puluhan juta rupiah per orang.
Baca juga :Liburan ke Labuan Bajo? Jangan Lewatkan 366 Lounge!
“Sekarang banyak yang ambil paket eksklusif karena lebih nyaman dan privat. Mereka bisa tinggal lebih lama di atas kapal dan menikmati lebih banyak destinasi,” kata Itok, seorang pemandu wisata lokal, saat ditemui di Pelabuhan Marina, Minggu (29/6/2025) pagi.
Dalam tur ini, wisatawan tak hanya melihat komodo. Mereka juga bisa snorkeling, diving, trekking, hingga makan malam romantis di atas kapal.
Rata-rata tur berlangsung tiga sampai lima hari. Fasilitasnya lengkap, mulai dari kamar ber-AC, koki pribadi, hingga pemandu bersertifikat.
Pantauan di Pelabuhan Marina, aktivitas naik-turun kapal wisata terlihat semakin ramai tiap pagi. Sebagian besar wisatawan sudah memesan tur jauh-jauh hari, terutama saat musim liburan seperti Juni hingga Agustus.
“Kami bisa bawa banyak tamu dalam sekali trip. Semua fasilitas sudah disiapkan, termasuk peralatan snorkeling, makanan, dan kru kapal. Mereka senang karena tidak harus rebutan atau terburu-buru seperti paket reguler,” tambah Itok.
