LABUANBAJOTODAY.COM, MABAR – Gunung Lewotobi di Flores Timur kembali erupsi pada Senin (18/8/2025) pagi.
Erupsi ini memunculkan sebaran abu vulkanik yang terpantau hingga ketinggian 17.000 kaki.
Kepala Stasiun Meteorologi Komodo, Maria Seran, menjelaskan abu vulkanik itu bergerak ke arah barat daya dengan kecepatan 15 knot dan intensitas tetap.
Baca juga :366 Property Hadirkan Standar Baru dalam Investasi Labuan Bajo
“Perubahan akan diperbarui ketika arah dan kecepatan angin berubah,” ujarnya.
Maria menyebut sebaran abu mulai teramati pada pukul 07.50 WITA dan diperkirakan bertahan hingga pukul 14.10 WITA.
“Ini informasi terkini yang dikeluarkan VAAC Darwin serta Stasiun Meteorologi Sultan Hasanuddin,” kata Maria.
Baca juga :Pengalaman Melihat Langsung Komodo di Pulau Rinca
Dampak erupsi juga dirasakan di Bandara Komodo, Labuan Bajo. Ada dua penerbangan yang dibatalkan karena terdampak cuaca buruk imbas erupsi Lewotobi.
“Dua penerbangan Wings Air menuju Ende dan Maumere dibatalkan pada pagi ini,” kata Koordinator Humas Bandara Komodo, Marwah, Senin (18/8/2025).
Ia menambahkan, selain dua penerbangan itu, rute lain dari dan menuju Labuan Bajo sejauh ini masih berjalan sesuai jadwal.
Well, Silahkan tulis pendapatnya di kolom komentar ya.
